Friday, April 27, 2007

why this love could be so painful yet beautiful and brings so much pleasure ?

Dalam masai tiap helai rambut, sebait kalimat ini membuat pikiran membeku.

Tuesday, April 24, 2007

Bisa ngga sih, ada di rumah sebelum jam 5 ?

Speechless.
Ngga' ngerti mesti ngasi jawaban apa dan dengan cara gimana ngejelasinnya.
Semua pekerjaan ini - sangat menantang dan menarik, terutama jika dibandingkan
dengan duduk berbincang - di rumah- meng'amin'i hal-hal yang tidak masuk akal...

Kecemburuan - rasanya cuma itu alasan utama'nya.
Penjelasan denganlogika tampaknya -sepanjang masa- bukan cara yang tepat
untuk mengatasi complaint yang muncul karena hal ini
Cuma re'assurance akan cinta - jawabannya
Celakanya-i have none of it...

Dan dunia kami perlahan mengering...
Yayik- angin semilir di tengah savana
Membuatku tetap menapak hari

Monday, April 23, 2007

can you love me, just as I am ?

Apakah artinya kalimat ini ?
1. Kepasrahan - karena ini'lah adanya diri... tanpa kepura-pura'an, tanpa pretensi
2. Ke'egoisan - karena ini'lah diri... tak ada yang bisa dirubah lagi, take it or leave as it is
3. Keputus'asaan - karena semua-rasanya-telah dilakukan, selalu belum sepadan

Tergugu dalam pertanyaan ini, kejujuran tampaknya bukan pilihan
Mencintai - dalam hal ku - tidak menyisakan pilihan, kecuali menerima
Dan ku -
terluka sebelum berperang
bermimpi sebelum tertidur

Menyusuri jalan penuh matahari
Tidak akan terlalui lagi bulan-bulan datang
Keriuhan jalanan
Menyisakan wajah lekat bak kuku di jari
Tampaknya, suaranya akan bergema dan selalu ku menoleh berharap itu, dia.

Sunday, April 22, 2007

Can We -just- Talk about Us ?

Sampai seberapa jauh, mampu mengatakan bahwa dunia seluas ini, kita hanya berbicara tentang kita - saja ? Terkurung dalam kisaran waktu bersama - tidak lebih dari 24 jam - mencipta imaji bahwa dunia - terhenti pada kita. Sentuhan pada waktu dan kehidupan nyata, selalu setiap dari kita, memiliki tanggung jawab, orang-orang yang terhubung dalam berbagai predikatnya... Dan definisi - kita- lalu mengabur, karena aku bukan'lah aku dalam "kita" dan kamu, juga bukan kamu dalam "kita"...

Siapakah yang ingin kita tipu - kecuali diri sendiri...
Karena sedalam cinta yang kita punya, sekuat rasa yang ada, sebesar rindu mendera
Tetap - kamu dan aku bukan manusia bebas
Jadi, mari berdiam dan merasakan takdir berputar atas kita
Karena hanya waktu yang memberi jawaban apakah kita manusia bodoh atau memang cinta ini sebuah jalan yang tak terhindar dari titian nasib kita...

(Bisakah kita...
Mencintai sebagai sebuah pribadi
Membangun nyata mimpi
Tak akan pergi, walau penuh duri)

Thursday, April 19, 2007

Lidah Silet...

Jatuh cinta - udah pasti bikin badan melayang, pikiran dan body endang berdendang....
Jatuh benci - .... aduh, bukan alang kepalang susah'nya ngendali'in...
Pengen njotos, pengen bilang , "heh, loe juga ngga' sempurna, kalo ngga' bisa dibilang jelek"



Gue rada percaya ama "body chemistry" yang terjalin antar persona
Untuk orang yang berusaha ngga'superstitious", gue sering telan kenyataan kalo ada orang-orang yang gue struggle banget untuk "tidak benci" walaupun udah pasti ngga gue cintai



Orang ini - Missy, lagi hamil gede, lagi manja-manja'nya nganggep diri ratu se'alam semesta...
Yang ngomong apa aja boleh, yang super cute dengan ke'kasaran kata dan suara...



Kemaren kita ngebahas mengenai struktur organisasi yang "flat", dan dia mulai nguring-nguring soal jenjang karir... Soal ngga' kelihatan kalo ada "career opportunity" (..."ngga' mungkin khan gue ke Corporate ???"....), Banyak orang yang akan exodus (..."kalo ngga' ada kenaikan jenjang karir, untuk apa lama-lama, pasti banyak yang akan keluar"....)



Ahhhh, adakah gunanya njelasin bahwa dengan struktur organisasi "flat" yang akan ngangkat kita bukan "job title" tapi kontribusi yang accelerated, untuk orang yang butuh prestige semu, bisakah kita jelaskan bahwa yang penting adalah "isi otak" bukan "huruf mentereng di kartu nama... Syulit....



Ketimbang ikutan jadi bodoh, gue relakan saja doi tetap bodoh... dan semakin frustrasi dengan struktur yang udah ada saat ini, paling juga doi ngga' akan keluar, dimana lagi ada kerjaan sales zonder kudu jualan dengan banting tulang....

Just Another Person........



Saat ku mencintai seseorang, pastinya ku ingin semua perasaan tercurah padanya semata dan sebaliknya, dengan kadar yang sepenuh mungkin....

Saat ku merasa - bisa jadi perasaan ini salah atau benar - bahwa semua pernik "rasa" yang terkumpul dalam "cinta" itu ternyata juga buat orang lain, .... bagaimana ....

Kecemburuan yang sama, kata-kata yang sama, desah suara lirih yang sama, rinyai tawa yang sama, kelegaan untuk bersama yang sama, pesan perpisahan yang sama....

Apa yang membuat "rasa" itu berbeda - saat dia bersama ku ?
Apa yang membuat ku "berbeda" ?
Apa yang membuat waktu bersama "berbeda" ?

Bila semua pernik rasa itu tercurah -juga- pada yang lain, siapa bisa memastikan bahwa "rasa" itu juga "berbeda" ?

Cuma kata-kata
kata-kata
kata-kata....

Lalu, untuk apa semua tumpahan rasa yang ku miliki untuknya...
Bila semua rasa itu telah terberi oleh yang lain
Untuk apa ku disana
Menjadi pemberi untuk sesuatu yang sudah dimiliki
Ketersiaan,
Dalam garis lurus yang tak mungkin bersimpang

Mungkin ini saat untuk diam
Dan menyadari, mencintai memiliki banyak sisi
Termasuk membiarkannya pergi
Bersikap seakan rasa (ku) ini tak berarti